pertanian

Untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam rumah tangga, masyarakat Kabupaten Timor Tengah Selatan mengembangkan jenis tanaman pangan yang telah diusahakan oleh generasi terdahulu dengan produk utama adalah tanaman jagung. Sedangkan tanaman padi diusahakan oleh masyarakat pada beberapa wilayah tergantung ketersediaan air, sementara jenis tanaman lainnya seperti ubi-ubian, pisang dan kacang-kacangan dikembangkan masyarakat sebagai tanaman alternatif dalam mengantisipasi gagal panen akibat cuaca yang tidak menentu.

Selain itu tanaman padi juga diusahakan oleh masyarakat Kabupaten Timor Tengah Selatan pada beberapa wilayah sepanjang Daerah Aliran Sungai yang telah dibangun saluran irigasi dengan waktu tanam bervariasi, tergantung ketersediaan air.

pertanian2

Produksi Padi Sawah di Kabupaten TTS pada Tahun 2014 dengan luas panen 3.123 Ha menghasilkan gabah kering giling sebanyak 10.659 ton dan beras sebanyak 7.106 ton. Sedangkan padi lading dengan gabah kering giling sebanyak 276 ton dan Beras sebanyak 184 ton.

Sementara jenis tanaman lain seperti ubi-ubian, pisang dan kacang-kacangan masih dikembangkan masyarakat sebagai tanaman alternatif mengantisipasi gagal panen akibat cuaca yang tidak menentu.

Khusus untuk jenis tanaman sayur-sayuran, sebagian besar masyarakat telah mengembangkan untuk orientasi peningkatan pendapatan melalui penjualan di pasar. Jenis komoditi seperti kol, bawang merah, daun bawang, wortel dan kacang merah tidak hanya mendominasi di pasar kabupaten tetapi juga telah mendominasi pasokan untuk beberapa pasar di Kota Kupang, ibu kota Propinsi NTT.

Beberapa jenis tanaman buah-buahan di Kabupaten Timor Tengah Selatan memiliki potensi yang cukup besar dan mempunyai prospek atau nilai ekonomis sebagai komoditi perdagangan seperti alpukat, mangga, jambu biji, pepaya, pisang nanas, nangka, sirsak, jeruk besar dan semangka. Seperti diketahui bahwa Jeruk Keprok SoE merupakan salah satu komoditi unggulan daerah yang harus diusahakan secara profesional untuk peningkatan pendapatan masyarakat dan perekonomian di daerah.