Sebanyak 112 orang petugas Sensus Ekonomi 2016 (SE 2016) terdiri dari 81 orang petugas Pencacah Sensus Lengkap (PCL) dan 31 orang Pemeriksa Sensus Lengkap (PML) mengikuti pelatihan SE 2016 gelombang II, tanggal 17 – 22 April 2016 di Aula Hotel Bahagia 2 SoE.

“Sensus ekonomi 2016 merupakan kegiatan Nasional untuk memperoleh data dasar jumlah unit usaha/ perusahaan, jumlah tenaga kerja, nilai produksi/ penjualan/ pendapatan, menurut wilayah, lapangan usaha maupun skala usaha, yang bergerak diberbagai aktivitas usaha selain sektor pertanian.”

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Timor Tengah Selatan, Ir. Paulus V. R. Mella, MSi ketika membuka pelatihan petugas lapangan SE 2016 gelombang II, Senin, 18 April 2016 di Aula Hotel Bahagia 2 SoE.

Menurut Bupati Mella, semua pihak yang terlibat dalam SE 2016, dituntut kerja keras serta memiliki semangat dan komitmen yang tinggi untuk mensukseskan SE 2016 karena data SE 2016 sangat ditunggu dan diharapkan oleh berbagai pihak.

Sensus Ekonomi dilaksanakan untuk mendapatkan informasi potret utuh perekonomian bangsa, sebagai landasan penyusunan kebijakan dan perencanaan pembangunan nasional maupun regional.

Kualitas data sensus ekonomi sangat ditentukan oleh kinerja Pencacah Sensus Lengkap(PCL), Pemeriksa Sensus Lengkap (PML), Koordinator Sensus Kecamatan (KoSeKa) dan Tim Task force serta dukungan seluruh aparat pemerintah daerah sampai ke tingkat desa/kelurahan dan peran aktif seluruh masyarakat serta pelaku usaha.

Kepada seluruh pelaku usaha di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Bupati Mella menghimbau untuk membantu BPS dengan menerima petugas Sensus Ekonomi 2016 serta memberikan data yang benar dan akurat.

Sementara Panitia Pelatihan Petugas Sensus Ekonomi 2016 dalam laporannya mengatakan, penyelenggaraan pelatihan petugas SE 2016 terbagi dalam 2 gelombang yakni gelombang I tanggal 12 – 17 April 2016 dan Gelombang II tanggal 17 – 22 April 2016.

Adapun petugas SE 2016 Kabupaten TTS berjumlah 224 orang, terdiri dari PML sebanyak 66 orang dan PCL sebanyak 158 orang yang direkrut dari 32 Kecamatan. sumber(humaspro setda tts)

Komentar Anda

Silahkan tinggalkan komentar